Connect with us

Nasional

Buka Isolasi Komunikasi, Satkomlek TNI Bangun Sarana Komunikasi di Asmat

Published

on

Agats, HaIPapua.com – Satuan Komunikasi dan Elektronika (Satkomlek) TNI melakukan pemasangan dan gelar alat komunikasi dari Posko Satgas Kesehatan (Satgaskes) TNI di Agats yang terhubung dengan seluruh distrik-distrik di Kabupaten Asmat, Senin(5/2/2018).

Dantim Satkomlek TNI Asmat, Kapten Chb Edy Sunanto mengatakan pemasangan alat komunikasi ini untuk membuka isolasi informasi di Kabupaten Asmat. “Diharapkan dengan gelar komunikas ini, penyampaian informasi maupun berita dapat dilakukan secara cepat dari tim dokter dan paramedis yang ada di distrik ke Posko Satgaskes TNI di Agats,” kata Edy Sunanto di Agats, Senin (5/2/2018).

(Baca Juga: Panglima TNI: KLB Campak Selesai, Selanjutnya Operasi Pemantauan)

Menurut Edy Sunanto, pemasangan dan gelar alat komunikasi ini diantaranya pemasangan VSAT (Very Small Aperture Terminal) di Posko Satgaskes TNI di Agats. VSAT berupa antena parabola yang menggunakan satelit sebagai jalur komunikasi.

Selain itu, juga dilakukan pemasangan Repiter Icom FR 6000 di Distrik Agats, Sawa Erma dan Ewer serta pemasangan Radio Rig Icom di Distrik Agats dan Sawa Erma.

Satkomlek TNI pasang dan gelar alat komunikasi di Agats, Kabupaten Asmat. (Pendam XVII Cenderawasih/Kabartanahpapua.com)

Ditambahkan Edy Sunanto, mereka juga memasang radio SSB (Single Side Band) yang dilengkapi dengan solar cell di 22 titik. “Ada juga pengadaan 3 buah RoIP (Radio over Internet Protocol), 44 Radio HT Icom yang nantinya akan dipegang oleh tim dokter dan paramedis serta 18 HP Satelit yang akan disebar di 18 titik,” kata Edy Sunanto.

Dengan keberadaan VSAT, kata Edy Sunanto, memungkinkan dilakukan teleconference dari Mabes TNI di Jakarta dengan Posko Satgaskes di Agats. “Diharapkan berbagai informasi di lapangan bisa cepat disampaikan ke Posko Satgaskes dan bisa dilanjutkan ke Mabes TNI atau disampaikan ke instansi lain,” kata Edy Sunanto.

(Baca Juga: Ini Kegiatan Satgas Kesehatan TNI Paska KLB Campak)

Sebelumnya, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengungkapkan kegiatan paska tanggap darurat KLB campak di Asmat salah satunya dengan membuka isolasi komunikasi. Dengan pemasangan alat komunikasi di daerah blank spot, kata Marsekal Hadi, diharapkan akan memudahkan komunikasi dari kampung ke distrik dan dari distrik ke kabupaten.

“Jadi, jika ada masalah di kampung atau distrik bisa segera dikomunikasikan dengan Posko sehingga dapat segera ditangani,” kata Marsekal Hadi pekan lalu. (Ong)

Komentar