Tanah Papua
Truk Pengangkut Personel Brimob Terguling, Satu Anggota Brimob Meninggal Dunia

JAYAPURA, Kabartanahpapua.com – Kecelakaan tunggal menimpa truk pengangkut personel Brimob di Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Minggu (29/7/2018) pagi sekitar pukul 05.30 WIT. Insiden ini mengakibatkan satu personel Brimob meninggal dunia dan belasan lainnya mengalami luka berat dan ringan.
Informasi yang dihimpun di Kenyam, Kabupaten Nduga, kejadian ini terjadi ketika dilakukan pergeseran pasukan BKO Brimob dari Pos Polisi Kenyam menuju Timika, Kabupaten Mimika melalui Pelabuhan Batas Batu.
(Baca Juga: Teror Penembakan di Bandar Udara Kenyam Terulang, Trigana Air Jadi Sasaran)
Ke-87 personel BKO Brimob yang dipimpin Iptu Pandu sebelumnya diperbantukan untuk pengamanan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Provinsi Papua di Kabupaten Nduga.
Rombongan berangkat dari Pos Polisi Kenyam menuju Pelabuhan Batas Batu menggunakan tiga buah truk pada pukul 05.00 WIT.
Naas, saat melewati jalan mendaki, truk yang berada paling depan hilang kendali lalu terguling keluar jalur. Akibat kecelakaan ini, Bharada Raji Nasyah Sitompul meninggal di tempat, sementara 8 personel mengalami luka berat dan 7 personel lainnya mengalami luka ringan.

Heli Penerbad membantu evakuasi personel Brimob yang mengalami kecelakaan di Kenyam. (ist/Kabartanahpapua.com)
Pasca kecelakaan ini, personel lain langsung mengevakuasi rekan mereka kembali ke Pos Polisi Kenyam. Jenazah Bharada Raji Nasyah disemayamkan di Mapolsek Kenyam, sementara para personel yang luka-luka dievakuasi ke Timika menggunakan helikopter Polairud dan helikopter Penerbad.
Para personel yang mengalami luka berat yakni, Bharada M. Solikhin, Bharada Andri Pasaribu, Bharada Ahmad Sumarlin, Bharada Robert, Bharatu Rendi Wijaya, Bharada Zul Fitrawan, Bharada Milson Sunah, dan Bharada Ridik Kantona.
(Baca Juga: Kepolisian Lumpuhkan 2 Anggota KKSB di Nduga)
Sementara personel yang mengalami luka ringan yakni, Briptu Fajar Tri Baskoro, Bharada Saiful Bakhtiar, Bharada Marthen Tengkel, Bharada Leskal, Bharatu Alex Romano, Bharada Raja Nasution, dan Bharada Yusuf Adi. (Mas)