Published
1 tahun agoon
TIMIKA,KTP.com – Kepala Kepolisian Resor Nduga, AKBP Rio Alexsander Panelewan, mengatakan bahwa kondisi pengungsi dari Paro Distrik Paro Kabupaten Nduga yang saat ini telah mengungsi ke Kenyam ibukota Kabupaten Nduga dalam kondisi aman. Hal ini disampaikannya saat ditemui di Kantor Pelayanan Polres Mimika,Selasa (21/2/2023).
“Pengungsi aman, untuk jumlah sementara 148 yang terdata di tempat pengungsian dan disana mereka sudah aman.Untuk bahan makanan juga aman jadi tidak usaha kuatir,”kata Rio.
Rio mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Nduga dan bahkan tim Kementerian Sosial Republik Indonesia juga sudah berada disana dalam rangka memberikan pelayanan yang terbaik untuk para pengungsi.
(Baca Juga: KKB Kembali Berulah,Rumah warga di Bakar dan Kontak Tembak Dengan Aparat Gabungan TNI/Polri)
Selain itu dukungan dari Polres Nduga dan Batalyon 514 yang bertugas disana juga turut membantu para pengungsi yang ada disana.
“Pengungsi itu dari Paro dan beberapa kampung disekitar Paro.Ada kemungkinan pengungsi lain yang tidak terdata,kemungkin mereka langsung datang di keluarganya di Kenyam,”kata Rio.
Pasca pembakaran pesawat Susi Air dan penyanderaan terhadap pilot Susi Air,Philips Max Marthin, oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya di Distrik Paro Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan pada 7 Februari 2023 warga yang ada di Paro dan sekitarnya memilih mengungsi ke Kenyam Kabupaten Nduga karena merasa takut dengan aksi yang dilakukan oleh kelompok kriminal tersebut.(MSC)
Mirisnya Pendidikan Akibat Keamanan, Ini Kata Pj Bupati Puncak
1 Anggota KKB Diserahkan ke Kejaksaan Oleh Satreskrim Polres Nduga
Anak Buah Egianus Kogoya Berhasil Dibekuk Satgas Ops Damai Cartenz 2023 di Nabire
Perumahan Nakes RSUD di Ilaga Diduga Dibakar oleh KKB
Kombes Ignatius Benny Prabowo: Seorang Warga di Puncak Diduga Ditembak KKB
Ditembak KKB Tiga Warga Sipil di Nduga Meninggal Dunia