Published
2 tahun agoon
TIMIKA, KTP.com – Silviana Lu bertekad untuk merebut medali emas di semua nomor yang ia ikuti pada cabang olahraga biliar Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.
Sebelumnya, ia merebut medali emas nomor 10 Ball Single Putri setelah mengalahkan pebiliar Jawa Barat (Jabar) Annita Kanjaya di Venue Biliar SP-2 Timika, Kabupaten Mimika, Rabu (6/10/2021).
Ia mengaku keberhasilan tersebut menambah semangat bagi dirinya untuk pertandingan berikutnya.
“Kalau target pribadi, saya ingin sapu bersih,” ujar Aina sapaan akrab Silviana usai pertandingan.
(Baca Juga: Silviana Lu Rebut Medali Emas Biliar Nomor 10 Ball Single Putri)
Aina mengaku sudah melakukan persiapan yang memadai untuk PON XX Papua, termasuk dengan pasangannya pada nomor 9 Ball Double Putri dan 10 Ball Double Putri.
Pebiliar nasional yang memperkuat Provinsi Papua ini, mengikuti 4 nomor di cabang olahraga biliar yakni nomor 9 Ball Single Putri, 9 Ball Double Putri, 10 Ball Single Putri, dan 10 Ball Double Putri.
“Sejauh ini persiapan kami baik, paling tinggal nanti pada hari H pertandingan kita serahkan kepada Tuhan dan mental yang paling penting,” kata Aina menegaskan.
Menurutnya tidak ada lawan yang mudah dihadapi dalam pertandingan. Terlebih sebagai juara bertahan tentu akan berhadapan dengan lawan dengan motivasi lebih.
“Tidak mudah ya, karena sebelumnya saya emas dan itu tidak mudah mempertahankan emas lagi,” ucapnya.
(Baca Juga: Pebiliar James Lengkang Persembahkan Emas untuk Tuan Rumah Papua)
Ia mencontohkan saat berhadapan dengan Annita, semangatnya sempat jatuh ketika dalam posisi memimpin lalu tiba-tiba disalib lawan.
“Jadi pas leading (memimpin) terus disalib, itu sempat down. Ketika saya dapat kesempatan, sempat bola tidak masuk, sempat down. Tapi saya percaya masih ada kesempatan dan saya tidak mau menyerah. Setiap ada kesempatan saya selalu manfaatkan,” paparnya.
Bagi Aina, olahraga biliar merupakan mental games yang membutuhkan ketenangan dan mental yang kuat.
“Pemain harus bisa mengontrol diri agar bisa fokus pada pertandingan,” pungkasnya. (Humas PPM PB PON XX/Selvi, Santy, Anya, Sianturi)