Connect with us

Tanah Papua

Dua Anggota Polres Puncak Jaya Ditembak KKSB di Distrik Pagaleme

Published

on

MULIA, Kabartanahpapua.com – Dua anggota Polres Puncak Jaya ditembak kelompok kriminal separatis bersenjata (KKSB) di Jalan Tanah Usir, Distrik Pagaleme, Kota Baru Mulia, Kabupaten Jayawijaya, Kamis (2/8/2018).

Akibat insiden itu, Bripda Abraham Balagaise mengalami luka tembak di siku tangan kiri dan paha kiri, sementara rekannya Briptu Ronaldus Abar mengalami luka tembak di siku kiri.

Informasi yang dihimpun di Puncak Jaya, insiden tersebut berlangsung sekitar pukul 18.15 WIT saat kedua anggota Polres Puncak Jaya tersebut sedang menuju ke Mapolres Puncak Jaya dari arah Kantor PT Modern menggunakan sepeda motor.

(Baca Juga: Tim Khusus Polda Papua Lumpuhkan Yogor Telenggen Pentolan KKSB Kelompok Pilia)

Saat melintas dekat rumah Ketua II DPRD Puncak Jaya Wetinus Wonorengga, kedua anggota ini berpapasan dengan seorang warga menggunakan jaket merah dan bercelana pendek.

Saat berpapasan itu, tiba-tiba warga tersebut mengeluarkan senjata api laras pendek dan menembak ke kedua anggota. Setelah melakukan penembakan, pelaku langsung kabur ke arah semak-semak di belakang rumah warga meninggalkan kedua anggota yang jatuh dari motor.

Tak lama berselang, Tim Khusus (Timsus) Polda Papua bersama TNI tiba di lokasi kejadian dan langsung melakukan penyisiran. Timsus juga langsung melakukan evakuasi terhadap kedua anggota Polres tersebut ke IGD, RSUD Mulia.

Menurut sumber Kabartanahpapua.com, pelaku diduga anggota KKSB yang sebelumnya membawa lari senjata api laras pendek milik almarhum Wuyungga Telenggen yang ditembak Timsus Polda Papua di lokasi tersebut sehari sebelumnya.

“Pelaku ini kemungkinan rekan dari almarhum Wuyungga Telenggen yang hendak membalas dendam. Kemungkinan pistol yang dipakai pelaku adalah milik Wuyungga yang dibawa kabur saat penyergapan kemarin,” kata sumber Kabartanahpapua.com melalui telepon selulernya, Kamis (2/8/2018) malam.

(Baca Juga: Kepolisian Lumpuhkan 2 Anggota KKSB di Nduga)

Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli Amar membenarkan insiden penembakan yang dilakukan KKSB terhadap dua anggota Polres Puncak Jaya. Menurut Boy, kedua anggota Polres Puncak Jaya sudah dievakuasi dan dirawat oleh tim dokter di RSUD Mulia.

“Setelah kejadian pelaku langsung melarikan diri ke hutan. Akibat kejadian ini tidak ada senjata yang hilang karena saat kejadian kedua korban tidak sedang berdinas,” kata Boy Rafli kepada Kantor Berita Antara. (Ong)

Komentar