Connect with us

Tanah Papua

OPD di Lingkup Pemda Mimika Ikut Sosialisasi dan Bimtek Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP)

Published

on

TIMIKA,KTP.com – Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Inspektorat Sosialisasikan dan lakukan bimbingan teknis (Bimtek) Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) terintegrasi lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Mimika tahun 2022, Senin(28/11/2022).

Penjabat Sekda Mimika Petrus Yumte yang membuka kegiatan itu menerangkan SPIP menurut PP 60 tahun 2008 adalah proses yang integral pada tindakan dan kegiatan, yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.

Menurutnya, penerapan SPIP memiliki makna penting dalam penyusunan penyelenggaraan pelaksanaan pembangunan daerah. hal ini dimaksud agar dapat mendeteksi secara dini serta mengantisipasi terjadinya kesalahan maupun penyimpangan dalam pengelolaan keuangan negara.

Lanjut Petrus Yumte,sosialisasi ini hakikatnya adalah sejauh mana sesungguhnya  Aparatur Negara dalam upaya meningkatkan Maturitas yang juga akan berjalan seiring dengan peningkatan kinerja ASN dalam mencapai target secara maksimal.

Kegiatan SPIP sendiri merupakan sebuah upaya sistemik dan terintegrasi serta memiliki parameter yang cukup kuat dalam rangka untuk memberikan sebuah pelayanan maksimal dan merupakan satu program yang sangat baik dalam pengendalian internal, selain itu kegiatan ini diselengarakan dengan maksud menambah pengetahuan dan penerapan SPIP secara lebih profesional.

“Kelemahan kita selama ini hanya aktif melaksanakan dan mengikuti berbagai macam sosialisasi namun sangat jarang melakukan evaluasi atas pengimplementasiannya sehingga kebanyakan gagal karena hanya sekedar formalitas di kegiatan pemerintahan.Biasanya kalau evaluasi internal lebih melekat kedalam, dan biasanya yang didalam itu selalu di lupakan dan lebih dianggap enteng, dibandingkan dengan yang diluar atau eksternal,” kata Penjabat Sekda Mimika Petrus Yumte.

Sekda Petrus juga menegaska, seluruh kepala OPD bahwa sosialisasi ini merupakan forum untuk belajar SPIP secara langsung dengan ahlinya, sehingga  ia menegaskan OPD selaku peserta sosialisasi agar dapat memaksimalkan kemampuan dengan sebaik-baiknya dan dapat meningkatkan etos kerja serta semangat bekerja sebagai pegawai negeri sipil.

“Kompetensi dan kemampuan karakter ASN kita masih terbilang lemah. namun jika sistemnya kuat, output yang dihasilkan juga akan bagus. inilah yang dimaksud terintegrasi untuk itu diharapkan agar kedepan seluruh OPD dapat bekerja lebih solid sebagai tim, mengintegrasikan penerapan SPIP pada seluruh rencana program kerja secara berkelanjutan untuk memberikan keyakinan atas upaya pencapaian tujuan organisasi, terutama melalui pengelolaan keuangan, pengamanan asset negara serta ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan,”Jelas Penjabat Sekda Mimika Petrus Yumte.(***)

Komentar
Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *