Published
1 tahun agoon
TIMIKA,KTP.com – Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob mengimbau kepada masyarakat agar tidak terprovokasi dengan berita hoax yang tersebar di sosial media, khususnya di grup-grup WhatsApp tentang hasil pleno tingkat kabupaten yang sementara berlangsung.
Diketahui, beredar berita di WhatsApp grup tentang hasil pleno tingkat kabupaten yang menimbulkan kegaduhan di tengah-tengah masyarakat.
Kepada media ini Senin (4/3/2024), Wabup JR mengatakan, agar masyarakat tidak mempercayai isu yang beredar melalui pemberitaan itu.
Lanjut Wabup,sampai hari ini perhitungan di tingkat PPS dan sudah selesai tetapi di tingkat PPD belum seluruhnya selesai. Sementara masih menunggu pleno di tingkat Kabupaten Mimika.
kata Wabup Johannes Rettob pemberitaan tersebut sangat menyesatkan.
“Masyarakat harus tetap tenang, kita percayakan semua kepada para penyelenggara dan saya berpikir bahwa kepada seluruh masyarakat supaya hal-hal yang seperti begini tidak boleh dilakukan,” terang Johannes.
Menurutnya,meskipun berita tersebut merupakan sesuatu hal yang bisa saja tidak perlu dianggap serius oleh sebagian orang, namun narasi dari berita tersebut dapat memicu konflik baik antar partai, antar pendukung maupun juga internal partai.
Ia juga meminta kepada pihak keamanan agar mencari tahu siapa yang membuat informasi tersebut dan menyebarkannya.
“Sekali lagi saya berharap agar masyarakat tidak terpengaruh dengan hal ini,” pungkasnya.(MWW)
Besok, KPU Kabupaten Mimika Gelar Pleno Penetapan Pasangan Calon Terpilih
Paslon Johannes Rettob-Emanuel Kemong Klaim Menang Dipilkada Mimika, Apresiasi PenyelenggaraanPilkada Mimika
Diskominfo Mimika Gelar Dialog Bersama Insan Pers,Bahas Tentang Hoax dan Etika Jurnalistik
Komisioner KPU Hironimus Kia Ruma: Sesuai Jadwal Kampanye Terbuka Tiga Paslon Ditimika,Dilakukan Pada Tanggal 21 dan 23 November
Jelang Kampanye Terbuka, Massa Masing-masing Paslon Diimbau Jaga Kamtibmas
JOEL : Dapat Nomor Urut 1 Merupakan Harapan Kita,