Connect with us

Tanah Papua

55 Mahasiswa UNAIM Yapis Wamena Bakal Terbang ke Malaysia dan Thailand

Published

on

WAMENA,KTP.com – Sebanyak 55 mahasiswa Program Studi Magister Ilmu Manajemen, Pascasarjana Universitas Amal Ilmiah (UNAIM) Yapis Wamena, akan berangkat ke Malaysia dan Thailand dalam rangka melaksanakan Lokakarya Regional Asia Tenggara pada 25–31 Oktober 2025 mendatang.

Dalam keterangan tertulis yang diterima media ini, Rabu (22/10/2025) malam, Direktur Pascasarjana UNAIM Yapis Wamena, Dr. Tiomy Butsianto Adi, SE., M.Si., menjelaskan bahwa selama sepekan penuh, para peserta akan mengikuti serangkaian kegiatan akademik, seminar internasional, dan kunjungan ilmiah ke berbagai universitas mitra di kawasan Asia Tenggara.

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya penguatan kapasitas mahasiswa dan kelembagaan UNAIM Yapis Wamena dalam memperluas jejaring akademik internasional.

Lanjut dikatakan, ini merupakan lokakarya kedua, setelah sukses diselenggarakan pada tahun sebelumnya.

“Agenda tahunan ini bertujuan memperluas wawasan internasional mahasiswa serta memperdalam kerja sama UNAIM Yapis Wamena dengan berbagai perguruan tinggi di Malaysia dan Thailand,” jelas Tiomy.

Lebih lanjut, kata Tiomy kegiatan tahun ini akan dilaksanakan di tujuh perguruan tinggi, yaitu UCYP University, Universiti Sultan Zainal Abidin (UniSZA), Fatoni University, Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM), Universiti Teknikal Malaysia Melaka (UTeM), Universiti Malaysia Terengganu (UMT), dan Yala Rajabhat University.

“Lokakarya ini menjadi momentum penting bagi mahasiswa Pascasarjana UNAIM untuk memperdalam wawasan global, berdiskusi, dan berkolaborasi dengan civitas akademika dari universitas-universitas ternama di Malaysia dan Thailand,” ujar Tiomy.

“Mereka juga berkesempatan mempresentasikan proposal tesis dan hasil penelitian di forum akademik internasional,” sambungnya.

Ia menambahkan bahwa kegiatan ini sekaligus menjadi langkah nyata penguatan kelembagaan UNAIM Yapis Wamena.

“Melalui lokakarya ini, kami menyiapkan fondasi agar ke depan UNAIM dapat membuka program doktor di Papua Pegunungan, sebagai komitmen menghadirkan pendidikan tinggi berkualitas di wilayah timur Indonesia,” jelasnya.

Menariknya, mayoritas peserta lokakarya merupakan putra-putri asli Papua Pegunungan yang kini menempuh pendidikan di Program Pascasarjana UNAIM Yapis Wamena.

Selain itu, sebagian besar mahasiswa tersebut telah bekerja di instansi pemerintah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten, serta di lingkungan BUMN dan sektor swasta.

Diakui, Keterlibatan para mahasiswa yang aktif di dunia kerja ini menjadikan kegiatan lokakarya semakin relevan dan aplikatif.

Mereka tidak hanya membawa perspektif akademik, tetapi juga pengalaman profesional yang memperkaya diskusi dan kerja sama antarperguruan tinggi.

“UNAIM Yapis Wamena berkomitmen untuk terus memberikan pengalaman belajar terbaik bagi mahasiswa Papua, agar mampu berdaya saing global dan berkontribusi nyata dalam pembangunan daerahnya,” tutup Dr. Tiomy.(MWW)

Komentar
Continue Reading
Advertisement
   
   
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *