Pemkab Mimika Gelar Acara Halal Bihalal

TIMIKA,KTP.com – Pemerintah Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, melaksanakan acara halal bihalal di lapangan upacara Kantor Sentra Pemerintah SP 3 Kamis (2/6/2022), bersama dengan Panitia Hari Besar Islam (PHBI) dan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas).

Bupati Kabupaten Mimika, Eltinus Omaleng, dalam sambutanya yang diwakili oleh Asisten I Sekretariat Daerah (Setda) Mimika, Yulianus Sasarari, mengatakan bahwa tujuan pelaksanaan halal bihalal adalah mempererat silaturahmi antar Pemerintah Kabupaten Mimika bersama dengan PHBI, Ormas dan seluruh masyarakat Mimika.

” Acara ini bertujuan untuk mempererat rasa persaudaraan. semoga hubungan tetap harmonis dan kerjasama antara pemerintah daerah, PHBI dan Ormas serta seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Mimika tetap terjalin dengan baik,”kata Yulianus.

Terjalinnya silaturahmi yang baik dapat dijadikan sebagai sebuah momen untuk mensinergikan visi dari seluruh elemen masyarakat guna menjaga kehidupan masyarakat yang kondusif dalam rangka mewujudkan masyarakat Mimika yang cerdas,aman, damai dan sejahtera.

“Terima kasih kepada panitia yang telah melaksanakan acara ini dan terima kasih kepada seluruh tamu dan undangan yang berkenaan hadir pada acara ini.Semoga kebersamaan kita terus terbina dan silaturahmi ini terus berjalan dengan baik,”kata Yulianus.

(Baca Juga: FKUB Mimika Gelar Acara Syukuran Paskah dan Halalbihalal)

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Mimika, Ustad H Muhammad Amin, dalam membawakan hikmah halal bihalal mengatakan bahwa tujuan utama dari acara ini adalah saling memaafkan dan membangun silahturahmi yang harmonis.

“Esensi halal bihalal adalah saling memaafkan dan menjaga silaturahmi,” kata Ustad Amin.

Melalui momentum halal bihalal ini, dirinya juga mengajak kepada seluruh masyarakat Mimika untuk tetap menjaga silaturahmi dan juga toleransi hidup beragama yang sudah terbangun dengan baik di Kabupaten Mimika.

“Momentum halal bihalal kita ambil hikma bahwa Mimika ini adalah tenda besar kita, menaungi semua agama, bahasa dan suku. Tidak ada mayoritas, tidak ada minoritas, kita semua sama,”kata Ustad Amin.

Dirinya mengajak kepada seluruh masyarakat Mimika untuk bersama sama, bersatu bersaudara, membangun Kabupaten Mimika.(MSC)