Connect with us

Tanah Papua

Pemkab Mimika Terima Penghargaan Paramesti, Diterima Langsung oleh Plt Bupati Mimika

Published

on

TIMIKA,KTP.com – Pemerintah Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah,
memperoleh penghargaan Paramesti dari Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia.

Penghargaan Paramesti merupakan penghargaan yang diberikan Kemenkes
kepada kabupaten/kota yang memiliki regulasi Kawasan Tanpa Rokok (KTR).

Penghargaan diberikan langsung oleh Menteri Kesehatan melalui Direktur
Pencegahan dan Pengendalian penyakit tidak menular dr. Cut Putri Arianie,
MH.Kes, diterima oleh Plt. Bupati Mimika, Johannes Rettob, S.Sos.,MM di
Aula Siwabessy Gedung Prof. Sujudi, Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia di Jakarta, Kamis (8/6/2023)

Penghargaan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Tanpa Tembakau
Sedunia (HTTS) yang jatuh setiap tanggal 31 Mei. Tahun ini peringatan HTTS
mengusung tema “Kami Butuh Makan, Bukan Rokok”.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika, Reynold Ubra mengatakan,
penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari Kemenkes terhadap
Mimika yang berhasil membuat Kawasan Tanpa Rokok (KTR) melalui
Peraturan Bupati (Perbup) 68 Tahun 2022.

(Baca Juga: Kader Kesehatan Distrik Mimika Baru Ikut Sosialisasi Penyakit Malaria dan Stunting)

“Untuk di Provinsi Papua Tengah, Kabupaten Mimika yang pertama kali
menginisiasi Perbup terkait dengan Kawasan Tanpa Rokok,” kata Reynold dalam rilis yang disampaikan oleh Diskominfo Kabupaten Mimika.

Dijelaskan, dalam Perbup tersebut ada sejumlah kawasan yang ditetapkan
sebagai KTR, yakni fasilitas pelayanan kesehatan, tempat belajar mengajar,
tempat Ibadah, tempat bermain anak (taman), angkutan umum, tempat
kerja, tempat olahraga dan tetap umum yang ditetapkan.

Reynold mengatakan, melalui Perbup ini akan dibentuk Satuan Tugas (Satgas) yang
bertugas melakukan sosialisasi hingga penindakan. Satgas ini juga akan
melibatkan sejumlah OPD, instansi vertikal dan kepolisian.

“Penghargaan ini akan menjadi motivasi kami untuk menunjukkan bahwa
Mimika bisa menerapkan KTR. Intinya bahwa yang dilindungi ini adalah
generasi muda yang memiliki masa depan dengan bebas dari rokok,” kata
Reynold Ubra.(HMS)

Komentar
Continue Reading
Advertisement
   
   
   
   
   
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *